DERMAJI.DESA.ID – Wisata Alam Wanasuta Desa Dermaji, Rabu (7/4/2021), resmi dibuka. Pembukaan ditandai dengan pemotongan pita di pintu masuk oleh Kepala Dinas Pemuda Olah Raga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Kepala Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Asis Kusumandani, mewakili Bupati Banyumas.
Hadir pada acara tersebut, pejabat dari Direktorat Pelayanan Sosial Dasar Kementerian Desa PDTT (Nur Annisa Ratna dan Shella Rahmanida), Administratur KPH Banyumas Barat (Toni Kuspuja), Anggota Komisi 1 DPRD Banyumas (Djadjat Sudradjat), Camat Lumbir, Kapolsek Lumbir, Danramil Lumbir, Kepala Desa se-Kecamatan Lumbir, dan ratusan tamu undangan lain dari berbagai unsur.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Kepala Dinporabudpar, Bupati Banyumas sangat menyambut baik pembukaan Wisata Alam Wanasuta. Bupati juga berharap agar Wisata Alam Wanasuta bisa menggerakkan ekonomi masyarakat.
Manajer Utama Wanasuta, Haryoto dalam laporannya menyampaikan, bahwa pengembangan Wisata Alam Wanasuta dilatarbelakangi adanya potensi wisata alam yang sangat menarik di kawasan wanasuta dengan lokasi yang sangat strategis, di tepi jalan kabupaten Kedunggede – Paningkaban.
Haryoto melanjutkan, pengembangan wisata alam wanasuta melalui berbagai tahapan, mulai dari rapat pengurus LMDH, sosialisasi, penggalangan dana, dan pelaksanaan kegiatan pengembangan.
“Perapihan kawasan wanasuta sudah kita mulai di akhir tahun 2020. Dan tepat pada 25 Desember 2020, dilakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Wisata Alam Wanasuta”, jelas Haryoto.
Haryoto menyampaikan, dana untuk pengembangan Wisata Alam Wanasuta mengandalkan dana gotong royong warga. Ada 72 warga yang menjadi investor.
“Perlu kami sampaikan bahwa dana untuk pengembangan wanasuta berasal dari warga Dermaji selaku investor. Ada 72 warga Dermaji yang menjadi investor. Mereka masing-masing sepakat untuk iuran sebesar 7,2 juta rupiah. Ada yang dibayarkan secara tunai, ada juga yang dilakukan dengan sistem angsuran”, lanjut Haryoto.
Dana itu digunakan untuk pengembangan berbagai fasilitas dan wahana. Ada jembatan cinta, loket, pembuatan area parkir, gazebo, kedai 72, tree bridge, dan lain-lain.
Haryoto menambahkan, ke depan wahana-wahana nya akan terus dikembangkan.
Sementara itu, Kepala Desa Dermaji, Bayu Setyo Nugroho mengatakan, Wisata Alam Wanasuta harapannya tidak hanya menjadi tempat untuk berwisata menikmati keindahan alam, tapi juga menjadi ruang bagi kreatifitas warga.