Dermaji.desa.id, 26 September 2024 Dusun Citunggul, Desa Dermaji, tengah dilanda musim kemarau yang panjang. Kekeringan melanda, membuat para peternak kambing di desa ini kesulitan mencari pakan untuk ternak mereka. Salah satunya adalah Uwa Jang, seorang petani yang sudah puluhan tahun menggantungkan hidupnya pada ternak kambing.
“Susah sekali mencari rumput di musim kemarau ini. Rumput-rumput di sekitar dusun sudah kering semua,” ujar Uwa Jang. “Saya sampai harus mencari rumput di hutan pinus milik Perhutani di sekitar Dusun Citunggul.”
Uwa Jang menuturkan bahwa ternak kambing merupakan salah satu andalan di Desa Dermaji. Banyak warga desa yang menggantungkan hidup dari beternak kambing. Namun, di musim kemarau seperti ini, mencari pakan ternak menjadi tantangan tersendiri.
Uwa Jang biasanya mencari rumput di lahan-lahan kosong di sekitar dusun. Namun, karena kekeringan, rumput-rumput di sana sudah kering dan tidak layak untuk dikonsumsi kambing. Ia pun terpaksa mencari rumput di hutan pinus, yang jaraknya cukup jauh.
“Perjalanan ke hutan pinus cukup jauh dan melelahkan. Tapi, saya harus melakukannya demi ternak kambing saya,” kata Uwa Jang. “Saya tidak ingin ternak kambing saya mati kelaparan.”
Uwa Jang berharap agar musim kemarau segera berakhir dan rumput-rumput di sekitar dusun kembali tumbuh subur.
“Semoga musim kemarau segera berakhir dan kami para peternak kambing bisa kembali mencari rumput dengan mudah,” harap Uwa Jang. (aan#gurune)